PANGANDARAN JAWA BARAT - Jumlah wisatawan yang masuk ke pangandaran di hari keempat liburan lebaran mencapai sekitar 100 ribu orang lebih. Puncak liburan tahun lalu sempat mencapai sekitar 130 ribu orang pengunjung "alhamdullilah macetnyapun panjang sehingga saya pun sampai turun ke lapangan ikut mengatur arus lalu lintas".
"Tapi di liburan lebaran tahun ini sekarang saya bisa tidur...ya, karena pengaturan arus lalu lintas nya sangat bagus sehingga tidak terjadi kemacetan. Ada sedikit macet, hanya padat tapi tetap lancar lah, " ucap Jeje, Selasa 25 April 2023.
Disampaikannya bahwa, jumlah pengunjung ke objek wisata di Kabupaten Pangandaran saat liburan hari raya Idul Fitri 2023 ini naik dari tahun sebelumnya.
Baca juga:
Visit Wonderful West Sumatera Barat 2023
|
Pada H+4 lebaran 2023, kendaraan pengunjung yang masuk ke objek wisata pantai Pangandaran masih terus mengalir, meski arus balik wisatawan sempat terjadi kemacetan di sejumlah titik khususnya di jalan nasional, seperti yang terpantau di jalan hutan Emplak Kalipucang, itu hanya sebatas padat merayap tapi tetap bisa lancar, " ujarnya.
Ditempat terpisah, Kapolres Pangandaran AKBP Hidayat menyampaikan kondisi arus lalu lintas saat ini.
Menurut AKBP Hidayat, dengan adanya arus balik kendaraan wisatawan telah terjadi kemacetan di jalan arteri atau jalan nasional dari Pangandaran menuju Bandung.
"Kemacetan terjadi dimana-mana, tidak hanya di jalan nasional Pangandaran saja. Coba lihat di google map, hampir semua daerah terjadi kemacetan, " kata Hidayat.
Sementara untuk arus lalu lintas kendaraan yang menuju ke Pangandaran saat ini mulai berkurang, namun di dalam kawasan objek wisata pantai Pangandaran masih ramai oleh pengunjung. Tapi tidak seperti kemarin, " ucapnya.
Ia juga membenarkan, selama liburan lebaran kemarin, tidak terjadi kemacetan yang siginifikan di kawasan objek wisata, termasuk di pantai Pangandaran.
"Ya resepnya adalah komitmen bersama. Jadi pada saat kami melaksanakan rakor lintas sektoral agar berkomitmen melaksanakan SOP yang sudah disepakati, itu adalah SOP yang terbaik untuk dilaksanakan di kawasan objek wisata secara sama-sama, " kata Hidayat.
Hidayat juga mengatakan, wisatawan yang berkunjung ke pangandaran itu belum begitu mengetahui dengan keberadaan jalur lintas pantai selatan, sehingga pengunjung yang menggunakan jalur tersebut tidak terlalu siginifikan.
"Jalur lintas pantai selatan itu kan belum familiar, sehingga wisatawan yang berlibur ke Pangandaran itu tidak banyak yang memanfaatkan jalur lintas pantai tersebut, " ujarnya.***